Candi Prambanan dan Legenda Roro Jonggrang_ Edisi Samayo

Candi Prambanan
Dok pribadi - Candi Prambanan di DIY dan Jawa Tengah.


 

 

“dari bebatu purba tertatah arif sejarah | kebijaksanaan dalam gagasan indah |

kisahkisah dari relief memakna hikmah…|

—Amir Machmud NS—

 

 

 

Tanpa perencanaan, rasanya seperti mimpi bisa mengunjungi Candi Prambanan. Ketika mobil menjemput kami—Yunis, Icky dan Jimmy rekan kerjanya—di hotel, tak ada bayangan sama sekali akan menuju kemana. Driver kami Mas Iqbal dengan ramah menawarkan beberapa pilihan yang akhirnya kami setujui. Jadilah hari itu tamasya dadakan berkeliling Yogyakarta, menikmati hari terakhir kami di sana.

 

Adalah Candi Prambanan atau Candi Roro Jonggrang yang terletak di perbatasan provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) dan Provinsi Jawa Tengah atau berada di JL. Raya Yogya-Solo, menjadi tujuan pertama kami. Komplek Candi Prambanan masuk ke dalam dua wilayah; bagian barat masuk wilayah Kabupaten Sleman, DIY, sementara bagian timur masuk wilayah Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah. Disebut Candi Prambanan karena terletak di daerah Prambanan. Sedangkan nama “Roro Jonggrang” berkaitan dengan legenda yang bercerita tentang seorang gadis berperawakan tinggi—dalam bahasa daerah disebut jangkung atau jonggrang—yang merupakan putri Prabu Boko dan menjadi arca di Candi Prambanan. Dalam legenda ini dikisahkan Roro Jonggrang menolak cinta Bandung Bandawasa yang telah membinasakan ayahnya dalam peperangan dan bagaimana akhir kisah penolakan cintanya itu membuat Roro Jonggrang dikutuk menjadi arca dengan cara dramatis.

 

Candi Prambanan
Dok pribadi - Seorang juru foto langsung jadi di kawasan Candi Prambanan. 



Candi Prambanan
Dok pribadi - Candi Hindu terbesar di Indonesia.

Pada sebuah papan informasi yang cukup besar menuju arah candi disebutkan bahwa, Candi Prambanan merupakan komplek candi Hindu terbesar di Indonesia yang dibangun pada abad ke-9 Masehi. Komplek candi ini memiliki 240 bangunan yang terdiri atas bangunan candi utama, 3 candi wahana, 2 candi apit, 4 candi kelir, 4 candi patok, dan 224 candi perwara. Ketiga bangunan candi utama adalah Candi Siwa, Candi Brahmana, dan Candi Wisnu. Candi Siwa terletak di bagian paling tengah dari komplek candi Prambanan dengan tinggi 47 meter serta merupakan bangunan candi tertinggi di Indonesia.

 

Hal penting lainnya bahwa Candi Prambanan merupakan candi umat Hindu yang dibangun raja Mataram Kuno, Raja Balitung yang menyatakan diri sebagai reinkarnasi Dewa Shiwa. Arsitektur candi dipengaruhi oleh dua dinasti yang berkuasa di Jawa pada saat itu; Rakai Pikatan dari Dinasti Sanjaya sebagai pengikut ajaran Shiwa dan Pramodhawardhani dari Dinasti Syailendra sebagai penganut ajaran Buddha.

 

Dalam perjalanannya, Candi Prambanan sempat terbengkalai ketika pusat kerajaan Mataram berpindah ke Jawa, ditambah terjadinya gempa bumi serta letusan Gunung Merapi yang menyebabkan candi runtuh hingga puing batu berserakan. Pertama kali reruntuhan candi diketemukan oleh orang Belanda bernama C. A. Lons yang mengunjungi Jawa pada tahun 1733. Sementara upaya penyelamatan reruntuhan candi yang tertutup semak belukar baru dilakukan pada tahun 1885 oleh Ijzerman. Pada masa pemerintahan Hindia Belanda, upaya penyelamatan candi dianggap lambat, pemugaran utama justru terselesaikan ketika Indonesia merdeka. Peresmian dilakukan oleh Presiden RI Pertama, Ir. Soekarno tahun 1953. Hingga kini pemugaran candi masih terus dilakukan secara bertahap, terutama pembangunan kembali candicandi kecil.*

*dari berbagai sumber

 

Candi Prambanan
Dok pribadi - Yunis Kartika, Jimmy, dan Icky berpose di dalam shuttle bus di pemberhentian akhir Candi Prambanan.

Untuk bisa mengelilingi seluruh area Candi Prambanan anda tak bisa hanya berjalan kaki, kecuali anda memiliki stamina super prima untuk mengksplorasi candi mulai dari pagi. Tapi jika ada kemudahan, kenapa tidak kita pergunakan? Seperti Yunis yang sadar akan kemampuan fisiknya, ia mengajak Icky dan Jimmy membeli tiket shuttle bus Prambanan seharga Rp.20.000,- rupiah agar bisa mengelilingi seluruh area candi. Perjalanan pun dimulai, driver merangkap pemandu menjelaskan apa yang ada di kiri dan kanan jalan. Bus hanya akan berhenti di suatu tempat jika penumpang memintanya, jika tidak, bus akan terus meluncur hingga pemberhentian terakhir di Situs Candi Sewu untuk kemudian kembali lagi ke lokasi asal.

 

Di dalam komplek Candi Prambanan terdapat 1 pintu utama Taman Wisata Candi Prambanan, parkir motor, area parkir mobil dan bus, loket penjualan tiket, pusat informasi, toilet, mushola, stasiun shuttle Prambanan – Ratu Boko, Candi Prambanan, area taman bermain, museum Prambanan, Candi Lumbung, Candi Bubrah, Candi Sewu, studio pemugaran, Prambanan resto, kandang rusa, kios makan, kios souvenir, kantor unit Prambanan, kantor unit BPCB DIY, bumi perkemahan, panggung terbuka Ramayana, Rama Shinta garden resto, gedung Trimurti, kantor unit teater dan pentas, serta Prambanan audio visual tempat pemutaran film tentang taman Candi Prambanan.

 

Terdapat jasa service guide jika anda memerlukannya dengan harga negotiable. Ada pula jasa travel yang melayani dua rute berbeda yaitu Prambanan – Kraton – Ratu Boko, serta rute Prambanan – Plaosan – Sojiwan. Selama di dalam area komplek Candi Prambanan terdapat peraturan yang harus ditaati, yaitu menjaga kebersihan, dilarang mencoratcoret, dilarang merokok, dilarang memindahkan susunan batu, dilarang memanjat candi, serta dilarang membawa makanan dan minuman.

 

Dengan harga tiket masuk Prambanan Wisata Nusantara sebesar Rp.50.000,- rupiah/orang untuk dewasa, anda sudah bisa menjadi salah satu saksi sejarah tempo dulu. Fasilitas tambahan lainnya—tentu saja dengan tambahan biaya terpisah—Prambanan fun ride Rp.150.000,- rupiah dengan minimal 10 orang/sesi melalui reservasi sehari sebelum atau H-1, serta menyaksikan pertunjukan Relive The Legend of Roro Jonggrang dengan harga tiket mulai dari Rp.150.000,- rupiah/orang yang dipertunjukkan hanya setiap hari Sabtu malam.yk[]

 


Candi Prambanan
Foto by Icky - Yunis Kartika dengan latar Candi Prambanan.




“Kita raba masa silam | menjelajah prasastiprasasti |

gelora anggun peradaban…|

—Amir Machmud NS—

 

 



 

 

PS : sila menulis komentar, membagikan, atau meninggalkan alamat web/blog-nya untuk bertukar sapa dan saling mengunjungi. Terima kasih sudah mampir ^_^

 

0 comments:

Post a Comment